Sembilan Elemen Jurnalisme: Kebenaran

Source: Google Image
Setelah Committee of Concerned Journalist mengadakan banyak diskusi dan wawancara yang melibatkan 1200 wartawan selama kurun waktu tiga tahun, Bill Kovach dan Tom Rosenstiel akhirnya merumuskan sembilan elemen jurnalisme. Uniknya, mereka berdua menempatkan "kebenaran" sebagai elemen yang pertama.

Kovach dan Rosenstiel mengambil contoh tabrakan lalu-lintas. Hari pertama, seorang wartawan memberitakan kecelakaan tersebut terkait apa, siapadi mana, kapan, kenapa, dan bagaimana. Hari kedua, boleh jadi beritanya ditanggapi oleh pihak lain, entah itu polisi, keluarga, atau keluarga korban. Kemungkinan terjadi koreksi. Maka, pada hari ketiga, koreksi itulah yang diberitakan. Juga akan bertambah ketika ada yang mengirim surat pembaca atau tanggapan lewat kolom opini. Demikian seterusnya.

Ibarat stalagmit, tetes demi tetes kebenaran itu membentuk stalagmit yang besar. Makan waktu dan butuh proses. Tetapi, dari kebenaran sehari-hari itulah terbentuknya bangunan kebenaran yang lebih lengkap. Kendati demikian, mengetahui mana yang benar dan mana yang salah saja tidaklah cukup. Kovach dan Rosenstiel menerangkan elemen kedua dengan bertanya, "Kepada siapa wartawan harus menempatkan loyalitasnya?"


Referensi:
Andreas Harsono, A9ama Saya Adalah Jurnalisme.
Previous
Next Post »